Beruntunglah kita menjadi traveler di era digital. Segala informasi bisa dengan mudah diakses dalam genggaman. Ada beberapa aplikasi penting yang wajib kita pasang dalam gadget selagi traveling ke Eropa, seperti yang tertera di bawah ini:

Peta Metro/Subway

Sebenarnya peta metro/subway sangat mudah didapat di Eropa. Di lobi hotel dan di stasiun biasanya tersedia peta metro yang bisa diambil secara gratis. Tapi, berdasarkan pengalaman, peta tersebut sering hilang terjatuh atau lupa naruhnya. Kadang-kadang juga sampe lecek, sobek-sobek karena terlalu sering dilipat dan dibentangkan.

Selain itu, peta metro/subway biasanya berukuran kecil, kadang nggak terbaca oleh mata orang dewasa usia 40 tahun ke atas yang sudah butuh kacamata plus. Sudah ukurannya kecil, jalurnya pada kayaknya peta metro Paris, bisa-bisa malah tambah pusing.

Sementara itu, aplikasi peta metro/subway dalam gadget memberikan kenyamanan lebih. Selain bisa dibuka setiap saat dalam kondisi offline, peta tersebut juga bisa di-zoom-in dan zoom-out sehingga lebih jelas.

Weather Forecast

Cuaca di Eropa itu kayak bunglon, berubah tiap saat. Kadang-kadang seharian langit kelabu, tapi esok paginya seharian terang benderang. Tak jarang, dalam sehari hujan dan panas silih berganti sesukanya.

Ada baiknya kita membiasakan melihat ramalan cuaca setiap pagi. Selain buat jaga-jaga kostum, juga bisa menjadi pertimbangan memilih destinasi. Misalnya, jika cuaca diramalkan hujan seharian, mungkin lebih nyaman jika milih destinasi indoor, seperti masuk museum.

World Time

Perbedaan waktu di Eropa dengan waktu di Indonesia sekitar 5-7 jam lebih cepat di Indonesia. Tergantung saat itu kita sedang berada di kota mana. Jika berada di London, beda waktunya 7 jam dari Jakarta. Jika sedang di Amsterdam, selisih waktu 6 jam, dan jika sudah berada di sisi Timur benua Eropa, seperti di Istanbul, selesih waktu hanya 5 jam dari waktu Indonesia Barat.

Jika kita traveling keliling Eropa, mengunjungi negara-negara yang berbeda, nggak ada salahnya untuk selalu mengecek waktu lokal setiap pindah negara. Jangan sampai kita ketinggalan kereta atau pesawat hanya karena lupa tidak ngeset sesuai waktu setempat.

Navigasi GPS
Aplikasi ini biasanya sudah terisi dalam smartphone yang kita beli. Seandainya belum ada, menginstalnya pun mudah. Navigasi GPS dan Google Map akan sangat memudahkan kita untuk mencari lokasi yang ingin kita tuju. Informasi detil mengenai jarak dari titik kita berhenti sampai ke lokasi tujuan juga tertera di sana. Juga moda transportasinya, perkiraan waktu tempuh, dan pilihan rute.

Nggak ada alasan lagi untuk kesasar kan?

Arah Kiblat
Bagi traveler Muslim, aplikasi arah kiblat sangat diperlukan, mengingat kamar hotel di Eropa tidak dilengkapi dengan informasi kiblat seperti di Indonesia. Bertanya pada resepsionis hotel belum tentu ia mengerti, apalagi bertanya pada teman seperjalanan yang mungkin juga sama-sama bingung. Boro-boro arah kiblat, arah utara-selatan aja kadang nggak ngerti ya. Harap maklum deh, namanya juga di negeri jauh. Karena itu, marilah mengandalkan teknologi yang akan memberi solusi.